Terbaru - Tips Dan Trik Lolos Tes Skd Cpns 2020

Seleksi CPNS tahun 2020 sudah memasuki tahap 2 yakni tes SKD. Sebagian kawasan dan instansi sentra sudah menggelar tes di aneka macam tempat dan akibatnya pun sudah banyak terpampang di media. Baru saja BKN melalui akun twitternya mencuitkan ihwal seorang akseptor tes CPNS yang nilai SKD nya mencapai 465. Dari sebagian besar peserta yang sudah selesai tes SKD beropini soal-soal SKD tahun ini lebih simpel daripada soal SKD tahun kemudian. Banyak yang mendapatkan nilai di atas ambang batas yang ditetapkan BKN.

Para peserta yang sudah melakukan tes banyak membagikan FR(field report) di grup telegram dan whatsapps. Dari laporan itu hampir semuanya mengatakan bahwa soal-soal yang keluar sesuai dengan kisi-kisi yang ada. Soal TWK lebih banyak ke implementasi di kehidupan sehari-hari. Soal TIU menjadi lebih sederhana, tidak terlalu rumit. Soal TKP agak lebih mudah, ada clue berupa jenis soal ihwal apa di tiap nomornya.

 Sebagian daerah dan instansi pusat sudah menggelar tes di berbagai tempat dan hasilnya pu Terbaru -  Tips dan Trik Lolos Tes SKD CPNS 2020

Pembagian Materi Tes SKD per Jenis Soal

Soal SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) berjumlah 100 soal, meliputi 3 jenis tes, yaitu:
  1. TWK (Tes Wawasan Kebangsaan) sejumlah 30 soal
  2. TIU (Tes Intelegensia Umum) sejumlah 35 soal
  3. TKP (Tes Karakteristik Pribadi) sejumlah 35 soal.


Pembagian Materi SKD secara lebih mendetail yakni sebagai berikut:

1) Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)

TWK digunakan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan:
a) Nasionalisme, indikator soal: sanggup mewujudkan kepentingan nasional melalui cita-cita dan tujuan yang sama dengan tetap mempertahankan identitas nasional;
b) Integritas, indikator soal: sanggup memberikan sifat atau keadaan yang menjunjung tinggi kejujuran, ketangguhan, kewibawaan sebagai satu kesatuan;
c) Bela negara, indikator soal: bisa berperan aktif dalam mempertahankan keberadaan bangsa dan negara;
d) Pilar negara, indikator soal: mampu membentuk karakter positif melalui pemahaman dan pengamalan nilai-nilai dalam Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika;
e) Bahasa Indonesia, indikator soal: bisa memakai Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan yang sangat penting kedudukannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

2) Tes Intelegensi Umum (TIU) 

TIU dipakai untuk menilai:
a) Kemampuan verbal, yang mencakup:
i. Analogi, indikator soal: mengukur kemampuan individu dalam bernalar melalui perbandingan dua konsep kata yang mempunyai hubungan tertentu kemudian memakai konsep kekerabatan tersebut pada situasi yang lain;
ii. Silogisme, indikator soal: mengukur kemampuan individu untuk menarik kesimpulan dari dua pernyataan yang diberikan; dan
iii. Analitis, indikator soal: mengukur kemampuan individu untuk menganalisis informasi yang diberikan dan menarik kesimpulan.

b) Kemampuan numerik, yang meliputi:
i. Berhitung, indikator soal: mengukur kemampuan hitung sederhana;
ii. Deret angka, indikator soal: mengukur kemampuan individu dalam melihat pola kekerabatan angka-angka;
iii. Perbandingan kuantitatif, indikator soal: mengukur kemampuan individu untuk menarik kesimpulan berdasarkan dua data kuantitatif; dan
iv. Soal kisah, indikator soal: mengukur kemampuan individu untuk melakukan analisis kuantitatif dari informasi yang diberikan.

c) Kemampuan figural, yang meliputi:
i. Analogi, indikator soal: mengukur kemampuan individu dalam bernalar melalui perbandingan dua gambar yang memiliki hubungan tertentu kemudian memakai konsep hubungan tersebut pada situasi lain;
ii. Ketidaksamaan, indikator soal: mengukur kemampuan individu untuk melihat perbedaan beberapa gambar;
iii. Serial, indikator soal: mengukur kemampuan individu dalam melihat teladan hubungan dalam bentuk gambar.

3) Tes Karakteristik Pribadi (TKP)

TKP dipakai untuk menilai:
a) Pelayanan publik, indikator soal: bisa menampilkan sikap keramahtamahan dalam bekerja yang efektif agar bisa memenuhi kebutuhan dan kepuasan orang lain sesuai dengan tugas dan wewenang yang dimiliki;
b) Jejaring kerja, indikator soal: mampu membangun dan membina korelasi, bekerja sama, menyebarkan info dan berkolaborasi dengan orang lain secara efektif;
c) Sosial budaya, indikator soal: mampu beradaptasi dan bekerja secara efektif dalam masyarakat majemuk (terdiri atas beragam agama, suku, budaya, dan sebagainya);
d) Teknologi warta dan komunikasi, indikator soal: sanggup memanfaatkan teknologi informasi secara efektif untuk meningkatkan kinerja;
e) Profesionalisme, indikator soal: bisa melaksanakan peran dan fungsi sesuai dengan tuntutan jabatan.

Tips dan Trik Mengerjakan Soal Tes SKD

Tips Mengerjakan Soal TKP

Untuk soal-soal TKP lumayan agak panjang, jadi bakir-arif membagi waktu untuk membaca dan memahami soalnya. Pilihan jawabannya hampir seolah-olah semua, pilihannya juga manis-bagus sehingga cukup membingungkan. Untuk soalnya sendiri seolah memposisikan kita sebagai ketua dalam suatu bidang, yang dihadapkan dengan problem maka langkah/solusi apa yang sebaiknya kita ambil, semacam itu.

Tips Mengerjakan Soal TIU

Untuk TIU soal pecahan dalam bentuk pembagian, perkalian, penjumlahan dan pengurangan. Persentase dan desimal. Ada juga menentukan waktu pekerja dalam berapa hari, kalau ditambah pekerja sekian blablabla. Ada juga persamaan x dan y. Menentukan nilai p dan q dari dua persamaan. Ada juga soal gambar, menentukan contoh yang berbeda atau sama.

Tips Mengerjakan Soal TWK

Untuk soal TWK ada 30 soal dan dibagi rata per kisi-kisi serta diacak urutannya. TWK sendiri ada 5 kisi-kisi yakni nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara dan bahasa indonesia. Kebanyakan lebih ke sikap dan implementasi pancasila, pancasila sebagai dasar negara. Undang-Undang Dasar juga tidak begitu banyak membahas pasal-pasal tapi lebih ke pengimplementasiannya.

Manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. 100 soal dalam waktu kurang dari 90 menit artinya 1 soal mendapat jatah kurang dari 1 menit. Kerjakan soal TKP terlebih dahulu mumpung pikiran masih fresh, sehingga bisa lebih cermat dalam menentukan jawaban yang paling tepat.

Sekiranya ada soal yang membingungkan lebih baik tinggalkan dulu dan beranjak ke soal berikutnya. Apalagi soal SKD tahun ini katanya cukup panjang-panjang uraiannya sehingga diharapkan latihan memahami bacaan biar tidak mengulang-ulang dalam membaca dan memahaminya.

Terakhir, yang tidak kalah pentingnya yaitu minta doa ke orang tua, sahabat-sobat kita, dan guru kita. Seringkali doa malah menjadi faktor pendukung dan penentu keberhasilan yang jarang kita sadari. Semoga semua yang membaca tulisan ini bisa sukses di jalannya masing-masing. Amiinn..

Belum ada Komentar untuk "Terbaru - Tips Dan Trik Lolos Tes Skd Cpns 2020"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel